Welcome to my blog !

Minggu, 22 Juni 2014

Berkunjung ke Panti Hafara



Pengelola dan Anak-anak Panti
Assalamu'alaikum wr.wb. Pada kesempatan kali ini, saya akan membagi kisah tentang pengalaman yang saya dapatkan ketika berkunjung ke sebuah panti asuhan yang letaknya tidak jauh dari kampus saya Universitas PGRI Yogyakarta tercinta. Panti Hafara, sebuah panti asuhan yang tepatnya beralamat di RT 05/RW 17, Ganjen, Tamantirto Kasihan, Bantul, Yogyakarta. Kunjungan ini sebagai tugas akhir pada matakuliah Bimbingan dan Konseling yang diampu oleh ibu Enik Nur Kholidah. 

Selain kita dapat belajar bersyukur dari apa yang sudah kita miliki, kita juga belajar berbagi dengan sesama, belajar tentang kesederhanaan, dan juga peduli dengan lingkungan sekitar. Disana kita melihat semangat yang luar biasa yang dimiliki anak-anak panti hafara, menjadikan sebagai motifasi bagi kita untuk menjadi yang lebih baik. 
Kami dari kelas A3-11 berkunjung ke panti pada tanggal 6 Juni 2014. Yang saya rasakan ketika pertama kali tiba di kawasan panti, saya melihat berbagai tanaman yang tumbuh subur, terdengar gemericik air yang berasal dari sebuah kolam. Sangat asri dan sejuk. Kami disambut oleh bapak salah satu pengeloa panti dan satu per satu anak-anak panti yang lucu keluar dari asramanya menyambut kedatangan kami. Kami berkumpul disebuah pondok atau pendopo sederhana. Melihat sekeliling terdapat lukisan lukisan tangan abstrak yang bagus. Ternyata lukisan tersebut hasil dari tangan penghuni panti.

Acara diawali dengan berdoa yang dilanjutkan sambutan dari perwakilan mahasiswa, selanjutnya pengelola bapak pengelola panti sebagai sambutan selamat datang, dan terakhir dari ibu dosen kami. Kegiatan tanya jawab yang kami lakukan dengan pihak pengelola panti memberikan kami begitu banyak pengetahuan dan hal yang belum kami ketahui sebelumnya. Selain terdapat anak-anak yang kurang beruntung, di panti hafara juga melayani orang yang memiliki gangguan dan juga tempat rehabilitasi. Pelayanan bimbingan dan pembinaan dijujukan bagi anak-anak yatim dan dhuafa agar anak dapat maju dalam perkembangannya. Pagi hari anak bersekolah, siang hari sepulang sekolah anak beristirahat dan sore harinya da kegiatan TPA yang bertujuan agar anak memiliki akhlak yang baik. Bahkan seringkali ada sukarelawan dari mahasiswa yang membantu anak membimbing belajar, membimbing mengembangkan kreatifitas yang dimiliki anak seperti melukis atau hal yang disukai dan diinginkan anak. Bahkan anak panti hafara diajarkan seni musik bermain angklung. Dari pelatihan tersebut anak panti hafara sering mengikuti pentas atau pertunjukan angklung yang salah satunya mereka bermain dalam suatu kegaiatan kampus kami saat penarikan KKN beberapa waktu lalu.

TW berbagi pengalaman
Ketika kami sedang berbagi cerita, salah satu pemuda yang mengelola panti ikut bergabung dan membagikan ceritanya kepada kami semua tentang pengalamannya di panti Hafara. Pemuda bernama TW merupakan mantan pecandu narkotika. TW ini berasal dari Jakarta, dan disana dia terjerumus ke lubang hitam yang sangat menyakitkan. Sudah sering dia keluar masuk rumah sakit dan masih belum bisa menyembuhkan ketergantungannya terhadap barang terlarang tersebut. Awal mulanya datang ke Jogja karena ingin mencari ketenangan diri dan merubah menjadi pribadi yang lebih baik. Awalnya memang sulit, pertama kali sampai dip anti hafara TW mengalami sakau dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit dan dirawat selama 3 bulan. Pada akhirnya TW sudah dapat sembuh dan kini dia memutuskan untuk menetap di Jogja dan mengabdikan dirinya untuk membantu panti Hafara ini. Dia beranggapan bahwa panti sangat membantunya keluar dari masalah dan kini dia ingin hidupnay bermanfaat untuk orang lain,  membangun hafara agar lebih berkembang. Pengalaman yang memberikan kami motivasi.
Bermain bersama anak panti
Setelah berbagi cerita, untuk menambah keakraban kami bermain bersama anak-anak panti hafara. Permainan tentang kekompakan dan kecepatan. Permainan semakin seru ketika salah satu tim sudah mendekati finish. Dan finally pemenangnya tim anak-anak panti. Sebelum meninggalkan panti kami sempat diperbolehkan untuk berkeliling melihat keadaan panti. Sangat sederhana dan kurang memadai segala fasilitas yang tersedia, namun melihat keceriaan anak-anak menjadikan kami selalu bersyukur.. 
Kolam Ikan

Asrama Panti

Perkebunan Sederhana

Bersama sahabat A3-11

1 komentar: